Melalui media ini pula pemerintah ingin menerapkan gaya internet sehat dan aman tanpa pornografi dan pornoaksi. Dengan Operating System Linux Fedora di setiap PC Cliennya, diharapkan masyarakat Indonesia mulai meninggalkan budaya pembajakan setelah sebelumnya menggunakan Sistem Operasi Windows tak asli.
Dalam penggelaran PLIK ini digunakan tenaga survei, teknisi instalasi yang semuanya berasal dari tenaga lokal/setempat untuk menyelesaikan 1.396 lokasi pemasangan PLIK. Setelah implementasi, melalui kerja sama dengan INKUD, operasional selama 4 (empat) tahun juga menggunakan tenaga kerja lokal sebagai Operator PLIK sebanyak minimal 1.396 orang. Dampak dari beroperasinya PLIK di kecamatan, tentu roda perekonomian di sektor perniagaan lain dapat tercipta seperti optimalisasi pemanfaatan PLIK sebagai Payment Point berbasis Online bahkan dapat diarahkan pemanfaatannya sebagai micro finance. Serta sebagai penunjang membantu di bidang pendidikan contohnya di tempat saya para pelajar baik SD, SMP, SMA dan lainnya ketika mendapat tugas dari guru di sekolah mereka menjadi mudah untuk mencari jawaban atau bahan untuk penyelesaian tugas tersebut, bahkan ada juga beberapa mahasiswa atau pun guru yang mencari info mengenai nilai kuliah mereka yang di umumkan melalui situs Universitasnya, juga ada beberapa karyawan dari sebuah badan usaha yang mengirim laporannya melalui email.
Perangkat PLIK yang diterima oleh penanggung jawab PLIK di kecamatan terdiri dari 5 unit PC, 1 unit server, 1 unit printer multi function, 1 unit UPS, 1 unit manageable switch, 1 set rack berikut horizontal cabling (LAN), dan 1 unit genset untuk daerah di mana listrik dari PLN operasinya masih terbatas. Selama 4 tahun pihak penanggung jawab PLIK di kecamatan akan bertanggung jawab pemeliharaan dan perbaikan selama kerja sama berlangsung dengan baik
kerja sama dapat ditinjau kembali setelah berakhirnya kerja sama. Dapat saja lokasi tersebut diusulkan kepada Pemerintah melalui Kemenkominfo bila dipandang masih tetap sebagai daerah USO (Universal Service Obligation) atau menjalankan bisnis internet itu secara berkesinambungan selama dibutuhkan oleh pengguna jasa.
Guna mempercepatan peningkatan keterjangkauan pemerataan layanan internet di masyarakat terpencil dan untuk mendorong perubahan pada daerah setempat, mencerdaskan warga dan kesejahteraan masyarakat, Kementerian KOMINFO segera meluncurkan Mobil Pusat Layanan Internet Kecamatan secara bertahap ke pelosok daerah tertinggal. Yang unik di bagian mobil tertera tulisan
- Jangan Biarkan Yang Terpencil kian terkucil -
Daftar Kecamatan Sasaran Penyediaan M-PLIK
- Nanggroe Aceh Darussalam 105 unit
- Sumatera Utara 96 unit
- Sumatera Barat 114 unit
- Jambi 50 unit
- Riau 50 unit
- Kepuauan Riau 14 unit
- Bengkulu 45 unit
- Lampung 45 unit
- Kepuaulan Bangka Belitung 14 unit
- Sumatera Selatan 105 unit
- Jawa Barat 64 unit
- Banten 35 unit
- D.I Yogyakarta 8 unit
- Jawa Tengah 120 unit
- Jawa Timur 132
- Bali 24 unit
- Nusa Tenggara Barat 40 unit
- Nusa Tenggara Timur 75 unit
- Sulawesi Utara 16 unit
- Gorontalo 45 unit
- Sulawesi Tengah 50 unit
- Sulawesi Barat 24 unit
- Sulawesi Tenggara 60 unit
- Sulawesi Selatan 105 unit
- Kalimantan Barat 77 unit
- Kalimantan Selatan 84 unit
- Kalimantan Tengah 98 unit
- Kalimantan Timur 72 unit
- Maluku 32 unit
- Maluku Utara 32 unit
- Papua 60 unit
- Irian Jaya Barat 16 unit : Total 1907 (sumber ; Kekominfo)
Pada tanggal 19 – 24 Mei 2011 mobil ini sempat di pamerkan pada Kegiatan Pameran Informasi Nasional (PIN) 2011 di Taman Budaya Surakarta, Solo, Jawa Tengah. Inilah bentuk M-LIK beberapa karoseri yang mendukung pemenang tender pengadaan Mobil Penyedia Layanan Internet Kecamatan ini adalah Karoseri Delimajaya Carrosserie, Karya Logam, Delima Mandiri, New Armada, Rahayu Sentosa, Tugas Anda.
Gambar MPLIK KalSel
Dengan Operasi Sistem berbasis Open Source yaitu Linux Ubuntu atau Fedora diharapkan nantinya juga dapat memberi pendidikan kepada masyarakat untuk tidak lagi menggunakan perangkat lunak bajakan. Hal ini ditegaskan Depkominfo dalam Peraturan Menkominfo Nomor 48/PER/M.KOMINFO/11/2009 tentang Penyediaan Jasa Akses Internet Pada Wilayah Pelayanan Universal Telekomunikasi Internet Kecamatan atau yang lebih dikenal dengan USO internet kecamatan yang mewajibkan penggunaan open source kepada para pemenang lelang tender penyediaan layanan internet di tingkat kecamatan. Namun menurut saya untuk OS linux atau Windows masing-masing mempunyai kelebihan dan kekurangannya, menurut pengalaman saya karena yang banyak menggunakan jasa internet di tempat saya khususnya Kandangan ini di sekolah atau pun di tempat kursus yang di belajarkan adalah Windows jadi untuk memakai OS linux masih banyak dari mereka yang belum mengerti , akan tetapi OS linux tahan terhadap virus-virus komputer yang menghuni dunia internet .
Daerah Siapkan Operator M-PLIK
BANJARMASIN - Gubernur Kalimantan Selatan, H Rudy Ariffin, meminta semua daerah di Kalsel menyiapkan tenaga operator handal dalam rangka operasional Mobil Pusat Layanan Internet Kecamatan (M-PLIK) yang telah diberikan.
"Saya berharap semua daerah menyiapkan tenaga operator internet yang handal, sehingga M-PLIK yang diberikan bisa dimanfaatkan seluas-luasnya oleh masyarakat di pedesaan," ujarnya, kemarin.
Permintaan orang nomor satu di jajaran Pemprov Kalsel itu disampaikan seusai melakukan tapung tawar terhadap mobil pusat layanan internet kecamatan yang diserahkan kepada 13 kabupaten/kota, di Gedung Mahligai Pancasila Banjarmasin.
Pada penyerahan M-PLIK kepada 13 kabupaten/kota tersebut dihadiri Staf Ahli Menteri Komunikasi dan Informatika Bidang Komunikasi dan Media Massa, Dr Henri Subiakto dan Ketua DPRD Kalsel, H Nasib Alamsyah.
M-PLIK yang merupakan bantuan dari Kementerian Komunikasi dan Informatika RI itu untuk Klasel mendapatkan jatah sebanyak 84 buah pada tahun 2011 ini direalisasikan sebanyak 30 buah untuk 13 kabupaten/kota.
Menurut Rudy, dalam rangka pemeliharaan dan operasional M-PLIK tersebut diharapkan ada sharing dari pemerintah kabupaten/kota se-Kalsel hingga M-PLIK itu bisa bermanfaat bagi upaya menyampaikan teknologi informasi kepada masyarakat di Pedesaan.
Di era kemajuan iptek dewasa ini, kata Rudy, kehadiran M-Plik ini diharapkan mampu membantu masyarakat agar bisa menikmati teknologi dengan harga murah.
"Saya berharap M-PLIK yang dibantu Kementerian Komunikasi dan Informatika ini hendaknya jauh dari tempat pelayanan internet swasta yang dikelola masyarakat dan diprioritaskan bagi masyarakat di daerah pedalaman," katanya.
Melalu M-PLIK ini, lanjutnya, diharapkan terjadi pemerataan informasi kepada masyarakat, meskipun mereka tinggal di daerah terpencil sekalipun dan masyarakat paling bawah, bukan hanya kalangan menengah ke atas.
Sebenarnya, kata Rudy jumlah M-PLIK hanya 84 unit itu tanggung, kenapa tidak digenapkan saja menjadi 90 unit atau 99 unit untuk wilayah kalsel ini.
"Saya berharap kehadiran M-PIL ini mampu menjadi ujung tombak pemerintah dalam rangka mempercepat pertumbuhan ekonomi daerah ini," ujarnya seraya berharap masyarakat bisa mengakses internet terkait dengan perkembangan harga komoditi andalan Kalsel.
Melalui internet kecamatan ini, katanya, masyarakat di desa bisa mengakses perkembangan harga karet atau harga kelapa sawit di pasaran internasional.
Secara terpisah, Staf Ahli Menkominfo BIdang Komunikasi dan Media Massa, Henri Subiakto, Kementerian bermimpi ingin menyatukan NKRI mellaui komunikasi dan informasi yang telah dibangun.
Menurut Henri, M-PLIK secara keseluruhan dan sebagian besar kawasan Indonesia Timur (KIT) tersebut mencapai 5.748 unit dan khusus Kalsel sebanyak 84 unit direalisasikan tahun 2011 ini sebanyak 30 unit, tahun 2012 sebanyak 54 unit.
Khusus untuk Kalsel yang banyak dibicarakan di Kementerian Komunikasi dan Informasi untuk penyediaan kapal/perahu internet, guna melayani masyarakat yang ada di pinggir sungai.
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Selatan (Kalsel) mendapat jatah 84 Mobil Pusat Layanan Internet Kecamatan(M-PLIK)yang pada salah satu bagian mobil tertera tulisan. "Jangan Biarkan Yang Terpencil kian Terkucil".
Bantuan di serahkan pihak Kementrian Komunikasi dan Informatika Pada Peringatan Hari Perhubungan di Halaman Kantor Gubernur Kalsel senin kemarin. M-PLIK merupakan program yang bertujuan mempersempit kesenjangan digital melalui pemerataan informasi dan penyediaan akses teknologi informasi serta mempercepat akselerasi pembangunan.
Dalam hal ini,84 unit mobil tersebut akan dibagikan ke perkantoran provinsi dan seluruh kabupaten dan kota. Perinciannya Dinas Perhunungan Provinsi Kalsel 1, Biro Humas Setdaprov Kalsel 1,Kota Banjarmasin 5,Kota Banjarbaru 5,Kabupaten Banjar 7,Tapin 6.Kemudian Kabupaten Hulu Sungai Selatan 6, Hulu Sungai Tengah 7,Hulu Sungai Utara 6,Balangan 6,Tabalong 7,Batola 7,Tanah Laut 7,Tanah bumbu 7 dan Kotabaru 6 unit.
Sekretaris Daerah Provinsi Kalsel Muchlis Gafuri mengharapkan,daerah benar-benar mendapatkan mamfaat berupa informasi dari keberadaan mobil tersebut.Mobil tersebut,memerlukan penunjang yakni operator,maka pihak yang membutuhkan informasi yang layak.
"Peralatan dan mobil ini perlu operator dan pihak kabupaten dan kota sedang mempersiapkan. "Karena berteknologi tinggi,mudah-mudahan bisa terus di mamfaatkan,"ujarnya.
Kalimantan Barat merupakan provinsi terbanyak yang menerima bantuan M-PLIK.Sedangkan provinsi Kalimantan Timur paling sedikit menerima M-PLIK karena daerah tersebut di anggap paling sedikit blank area.
Pemberian bantuan mobil internet ini dimaksudkan untuk memberikan kemudahan bagi kabupaten kota dalam mengakses informasi. Kendati alokasi mobil internet ini masing-masing kabupatenn kota tidak sama.
Bantuan ini nantinya diharapkan mampu mempermudah kinerja masing-masing kabupaten kota,yang berkaitan dengan program program daerah.
Dalam peringatan hari perhubungan,hari ini juga di hadiri oleh sejumlah bupati dan sekda dari sejumlah kabupaten kota yang mendapatkan bantuan.Diantaranya wakil bupati batola sukardi,Sekda kabupaten banjar Nasrunsyah dan Bupati balangan sefek Efendi, serta Bupati HSU HM Aunul Hadi.
(Sumber : Barito Post edisi Selasa, 20 September 2011)
Pemerintah pusat melalui Kementerian Komunikasi dan Informatika sedang membangun jaringan untuk menjaga dan mempererat persatuan dan kesatuan bangsa melalui pusat layanan internet kecamatan PLIK).
Staf Ahli Bidang Komunikasi dan Media Massa Kementerian Komunikasi dan Informatika Henry Subiakto di Banjarmasin, Rabu, mengatakan, melalui PLIK, maka pulau satu dengan pulau lain di Indonesia bisa saling terkoneksi.
"Saat ini kita sedang membangun dan menyiapkan infrastrukturnya, diharapkan pada 2012 seluruh sarana yang diperlukan telah siap," kata Henry setelah penyerahan surat keputusan lokasi penempatan Mobil Pusat Layanan Internet Kecamatan di Banjarmasin.
Menurut Henry, memenuhi mimpi tersebut, pihaknya telah menyiapkan 5.748 unit PLIK di masing-masing daerah. Dari jumlah tersebut sebanyak 1.800 unit berupa PLIK mobile atau mobil pusat layanan internet kecamatan (M-PLIK).
Khusus Kalsel, mendapatkan sebanyak 84 unit M-PLIK, yang pemanfaatannya dimulai setelah mobil tersebut diberikan "tepung tawar" oleh Gubernur Kalsel Rudy Ariffin dan Henry sebagai tanda dimulainya program tersebut.
Dari 84 unit M-PLIK di Kalsel, saat ini baru 30 unit yang bisa didistribusikan, dan sisanya pada 2012.
Daerah yang mendapatkan M-PLIk yaitu, Dinas Pendidikan Provinsi Kalsel sebanyak tiga unit, Kota Banjarmasin, lima unit, Banjarbaru lima unit, Kabupaten Banjar, tujuh unit, Tapin enam unit, Hulu Sungai Selatan enam unit.
Selanjutnya, Hulu Sungai Tengah tujuh unit, Hulu Sungai Utara tiga unit, Balangan enam unit, Tabalong tujuh unit, Barito Kuala tujuh unit, Tanah Laut tujuh unit, Tanah Bumbu tujuh unit dan Kotabaru enam unit.
Secara nasional, kata Henry, infrastruktur program tersebut baru terpasang 70 persen dan diharapkan pada 2012 seluruh daerah di Indonesia termasuk daerah terpencil sudah bisa saling berkomunikasi melalui internet.
Khusus untuk daerah terpencil yang tidak terjangkau oleh M-PLIK juga dikembangkan komunikasi melalui radio komunitas, telepon umum melalui prgram "desa dering" dan "Desa Pintar".
"Kita harapkan melalui jaringan komunikasi ini nanti tidak ada lagi sekat antara daerah terpencil maupun perkotaan, sehingga rasa persatuan dan kebersamaan bisa lebih mudah terbangun," katanya.
Tentang biaya operasional, kata dia, pada tahun pertama masih akan dibantau oleh kontraktor atau pihak ketiga yang menangani jaringan dan infrastruktur komunikasi tersebut.
Selanjutnya akan diserahkan kepada masing-masing daerah untuk dikelola melalui biaya daerah.
Gubernur Kalsel Rudy Ariffin yang meresmikan pemanfaatan M-PLIK tersebut berharap masyarakat mampu menjaga dan memanfaatkan keberadaan sarana komunikasi tersebut dengan sebaik-baiknya.
"Masyarakat desa bisa memanfaatkan internet tersebut untuk mengetahui perkembangan harga komoditas lokal maupun nasional, sehingga tidak akan mudah dipermainkan tengkulak," katanya.
Tentang biaya operasional, tambah Gubernur, kalau memang harus memungut dari masyarakat diharapkan pungutan yang paling murah atau minimal./B
Untuk sekedar mengingatkan, daftar pemenang tender USO internet kecamatan yang telah diumumkan pada tanggal 12 Maret 2010 yang lalu adalah sebagai berikut:
1. PT Telkom (untuk Paket Pekerjaan 1: Nanggroe Aceh Darussalam dan Sumatera Utara).
2. PT Jastrindo Dinamika (Kemitraan/ untuk Paket Pekerjaan 2: Sumatera Barat, Jambi, Bengkulu dan Riau).
3. PT Jastrindo Dinamika (Kemitraan/ untuk Paket Pekerjaan 3: Sumatera Selatan, Lampung, Bangka Belitung dan Kepulayan Riau).
4. PT Sarana Insan Muda Selaras (untuk Paket Pekerjaan 4: Jawa Barat dan Banten).
5. PT Sarana Insan Muda Selaras (untuk Paket Pekerjaan 5: Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta).
6. PT Jastrindo Dinamika (Kemitraan/ untuk Paket Pekerjaan 6: Jawa Timur).
7. PT Aplikanusa Lintas Arta (untuk Paket Pekerjaan 7: Bali, Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur).
8. PT Aplikanusa Lintas Arta (untuk Paket Pekerjaan 8: : Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah dan Kalimantan Timur).
9. PT Aplikanusa Lintas Arta (untuk Paket Pekerjaan 9: Maluku, Maluku Utara, Irian Jaya Barat dan Papua).
10. PT Telkom (untuk Paket Pekerjaan 10: Sulawesi Utara, Gorontalo dan Sulawesi Tengah).
11. PT Telkom (untuk Paket Pekerjaan 11: Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan dan Sulawesi Tenggara).
Pengguna internet di Indonesia hingga saat ini mencapai 48 juta orang dan diprediksi pada 2015 akan terjadi lonjakan hingga 100 juta pengguna. Staf Ahli Bidang Komunikasi dan Media Massa Kementerian Komunikasi dan Informatika Henry Subiakto di Banjarmasin, Rabu (14/12), mengatakan, khusus pengguna internet wilayah Jakarta ditetapkan sebagai pengguna internet dan twiter terbesar di Asia.
Tingginya pengguna internet di Indonesia tersebut membawa dampak positif dan negatif bagi kemajuan ekonomi dan pengetahuan masyarakat. "Jumlah pengguna internet yang cukup besar tersebut berdampak positif bagi kemajuan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat tetapi juga bisa berdampak negatif," katanya.
Menurut Henry saat memaparkan tentang Pusat Layanan Internet Kecamatan (PLIK) di Hotel "A" Banjarmasin, dengan internet masyarakat bisa mengetahui berbagai informasi yang ada di seluruh dunia. Selain itu, berbagai hal mulai dari pemasaran bahkan informasi tentang kesehatan dengan mudah bisa diketahui melalui jaringan internet dengan mudah dan murah.
Sisi negatifnya, kata dia, akan berpengaruh buruk bila dimanfaatkan untuk hal-hal yang tidak berguna misalnya hanya untuk melihat situs porno. Selain internet, saat ini pengguna HP di Indonesia juga mengalami lonjakan luar biasa yaitu mencapai 185 juta pengguna, hal tersebut terjadi karena tarif pulsa di Indonesia merupakan tarif termurah di dunia.
Pada 2005, kata Henry, tarif pulsa telepon di Indonesia merupakan tarif termahal di dunia, namun kini menjadi negara yang tarif pulsa teleponnya paling murah. Hal tersebut, tentu menjadi hal yang sangat menguntungkan bagi masyarakat, sehingga wajar bila hampir semua orang mulai dari kalangan elit hingga masyarakat kelas bawah telah memanfaatkan HP.
Gubernur Kalsel Rudy Ariffin mengatakan, perkembangan alat komunikasi saat ini sangat dirasakan dampaknya. Bahkan tukang ojek hingga petani, selalu memegang HP dan sewaktu-waktu bisa dengan mudah melakukan komunikasi dengan sanak keluarganya. "Tidak sedikit petani di sawah kini berteleponan dengan keluarganya bukan hanya yang ada di Indoenesia tetapi juga bisa jadi yang ada luar negeri," katanya.
Memaksimalkan fungsi layanan komunikasi tersebut Pemerintah pusat melalui Kementerian Informasi dan Komunikasi sedang membangun jaringan untuk menjaga dan mempererat persatuan dan kesatuan melalui pusat layanan internet kecamatan atau PLIK.
Demikian dulu berita mengenai internet yang didukung oleh adanya PLIK / MPLIK yang ada di Indonesia, yang artikel ini saya ambil dari beberapa website/ blog tententang PLIK / MPLIK, mudahan info yang saya kumpulkan bisa bermanfaat.
cara ikuti program pemerintah mengenai PLIK bagaimana gan...????
BalasHapusWah sayang nh baru kebaca ni komentar, padahal kemarin ada Program baru PLIK SP , program ini cukup lumayan bagi kita yang mau mengembangkan usaha, rumah tangga melalui internet, coba tanyakan ke Dishub Kominfo di daerah anda siapa yang jadi teknisi disana, barang kali disana Program PLIK SP masih dalam tahap pencarian mitra kerja, terima kasih
Hapusgan kalau OS diganti windows apa tidak menyalahi aturan... trims
BalasHapusYang pastinya sih menyalahi PKS Kerja sama tp klonya OS itu tidak bisa dipakai ( tidak di mengerti atau dipahami ) pelanggan buat apa ? lebih baik di ganti dengan windows kan ? yang jelas sudah memasyarakat dari kalangan anak2 sampai dewasa
Hapus